Indra sikoembang
DPRD Kabupaten Asahan meminta PT Pertamina untuk tidak tutup mata atas melambungnya harga jual minyak tanah (Minah) diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) di masyarakat.
“Pertamina seharusnya tidak menutup mata dengan atas masalah minah ini, Pertamina pasti mengetahui kondisi yang terjadi di lapangan,” Demikian kata wakil ketua DPRD kabupaten Asahan, Arief Fansyuri Nasution kepada MedanBisnis, Jumat (11/6) di gedung DPRD setempat.
Menurut Arief, kondisi yang terjadi saat ini, telah menimbulkan dampak yang luas di tengah-tengah masyarakat, dan persoalannya memang sudah lama dikeluhkan dan terjadi di tengah masyarakat, maka diharapkan Pertamina harus bersikap tegas kepada pangkalan yang menjual minah di atas HET.
“ Saya kira, pihak Pertamina pasti memiliki data pangkalan yang menjual minah diatas HET, apalgi pangkalan di Asahan rata-rata menjual minah diatas HET, herannya kenapa pangkalan tersebut tidak ditindak oleh Pertamina, “ heran Arief yang juga ketua Partai Demokrat kabupaten Asahan.
Hal senada juga dikatakan oleh Kepala Bagian Ekonomi Pemkab Asahan, M. Syarif bahwa pihaknya telah merekomendasikan beberapa pangkalan minah yang harus dicabut izinya, karena menjual minah diatas HET kepada masyarakat, namun hal tersebut hingga saat ini tidak juga direalisasikan oleh pihak Pertamina.
“Jauh sebelumnya, kita telah menyurati pihak Pertamina untuk mencabut beberapa pangkalan, namun realisasinya masih sebatas diatas kertas” ungkap Syarif , sembari mengatakan persoalan hajat hidup orang banyak tersebut, juga telah dilaporkan kepada gubernur Sumatera Utara, hal ini dilakukan agar pihak provinsi mengetahui persoalan minah di Asahan.
Sebagai pelayan masyarakat, Syarif mengatakan bahwa pihaknya telah memanggil seluruh pangkalan minah untuk menghimbau, agar menjual minah menurut HET yang ditentukan oleh Pemkab Asahan. “ Kita sudah kumpulkan semua pangkalan dan kita himbau untuk menjual minah menurut HET, bahkan kita mempertanyakan mengapa mereka menjual minah diatas HET dan apa persoalan pangkalan menjual minah diatas HET, namun sikap mereka masih tertutup dengan persoalan tersebut, “ terang Syarif
Marhaban Ya Ramadhan
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1435 H
Total Tayangan Halaman
Aku...
Awas Jadi Target Q
Ini Gaya Q, mana Gaya Mu
Beraktifitas di Udara
Impian Ku
S n i p e r
Mata Elang
Jurnalist Berjenggot
Sang Jawara
Waspadalah..waspadalah
About Me
Blog Archive
-
▼
2010
(26)
-
▼
Juli
(8)
-
▼
Jul 06
(8)
- PT Pertamina Harus Sosialisasi Tabung Epiji Asli d...
- Pertamina Dilarang Salurkan Minah Ekonomi ke Asahan
- Pertamina Tutup Mata Terhadap Minah Diatas HET
- Rp 166 Milyar Asset Asahan diserahkan ke Pemkab Ba...
- Wartawan MedanBisnis, Juara II Menembak Perbakin
- HUBhayangkara ke 64, Polres Asahan Musnahkan Ganja...
- Jamsostek Asahan Gelar Sosialisasi Her-Registrasi
- Tim IV DPRD Sumut Usir SKPD Propsu
-
▼
Jul 06
(8)
-
▼
Juli
(8)
Selasa, 06 Juli 2010
Pertamina Tutup Mata Terhadap Minah Diatas HET
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar